BPPMPV KPTK Perkuat Tata Kelola Institusional Melalui Pembahasan Peta Risiko
Gowa – Dalam rangka meningkatkan efektivitas tata kelola dan mengantisipasi potensi kendala, Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bidang Kelautan, Perikanan, Teknologi Informasi, dan Komunikasi (BPPMPV KPTK) menyelenggarakan pembahasan penyusunan peta risiko. Kegiatan ini diikuti oleh hampir 80 pegawai dan dibuka secara resmi oleh Kepala BPPMPV KPTK di Aula TIK pada Kamis, 31 Juli 2025, pukul 09.00 WITA.
Dalam sambutannya, Kepala BPPMPV KPTK menekankan bahwa penyusunan peta risiko merupakan fondasi penting bagi keberhasilan program kerja institusi. Menurutnya, identifikasi risiko tidak boleh hanya terbatas pada aspek pengelolaan anggaran semata."Peta risiko memiliki cakupan yang sangat luas, tidak hanya sebatas pengelolaan anggaran. Semua urusan di institusi kita perlu dipetakan risikonya," ujar Kepala BPPMPV KPTK di hadapan para peserta.
Beliau menegaskan bahwa tujuan utama dari pemetaan ini adalah untuk melakukan mitigasi yang efektif, sehingga berbagai potensi kegagalan di masa mendatang dapat diminimalisir.
"Melalui peta risiko ini, kita akan merumuskan langkah-langkah konkret yang akan diambil oleh pimpinan atau unit kerja terkait. Langkah-langkah inilah yang akan menjadi proses kita menuju keberhasilan," tambahnya.
Kepala Balai juga memberikan arahan agar peta risiko yang disusun nantinya bersifat praktis, efisien, dan dapat diimplementasikan secara nyata.
"Peta risiko tidak perlu muluk-muluk, sehingga dari segi biaya bisa efisien. Yang terpenting adalah pelaksanaannya harus muncul secara konkret. Petakan betul langkah-langkah nyata untuk setiap risiko yang ada," tegasnya.
Untuk memastikan hasil Workshop ini dapat diimplementasikan dengan baik, telah ditunjuk seorang pegawai yang diberi tanggung jawab khusus untuk mengoordinasikan penyusunan peta risiko di lingkungan BPPMPV KPTK. "Sekecil apa pun risiko perlu kita identifikasi. Peta risiko yang disusun dengan benar akan menjadi panduan yang sangat berguna bagi semua pihak yang berkepentingan dalam mencapai tujuan organisasi," tutupnya.
Pembahasan ini diharapkan dapat menghasilkan dokumen peta risiko yang komprehensif sebagai landasan strategis BPPMPV KPTK dalam menjalankan program dan mencapai target-target yang telah ditetapkan.
Suwadi (PTP BPPMPV KPTK)
